SAMPIT – SMK Muhammadiyah Sampit melaksanakan gladi Tes Kemampuan Akademik (TKA) pada tanggal 27–28 Oktober 2025. Kegiatan ini diikuti seluruh siswa kelas XII dari berbagai jurusan sebagai bentuk persiapan pelaksanaan TKA yang diatur dalam Peraturan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 2025 tentang Tes Kemampuan Akademik.
Dalam gladi tersebut, siswa mengerjakan mata pelajaran wajib seperti Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan Matematika, serta dua mata pelajaran pilihan yang telah mereka tentukan sebelumnya sesuai jurusan masing-masing. Gladi TKA dilaksanakan secara daring dengan sistem berbasis komputer, sebagaimana ketentuan Pasal 7 ayat (1) Permendikdasmen No. 9/2025 yang mensyaratkan penggunaan komputer dan jaringan internet dalam pelaksanaannya.
Kepala SMK Muhammadiyah Sampit, Drs. Tahlirudin, menjelaskan bahwa gladi TKA ini menjadi bagian penting dari proses evaluasi akademik siswa menjelang akhir masa belajar. “Gladi ini bertujuan agar siswa terbiasa dengan sistem ujian nasional berbasis asesmen, meningkatkan kesiapan teknis, serta memperkuat integritas dalam pelaksanaan TKA yang sebenarnya,” ujarnya.
Lebih lanjut, Tahlirudin menambahkan bahwa meskipun Surat Edaran resmi dari Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Tengah terkait teknis pelaksanaan TKA tahun ini belum terbit, pihak sekolah tetap melakukan langkah antisipatif. Sebelumnya, pada 7–8 Oktober 2025, telah dilaksanakan Workshop Pelatihan Proktor TKA se-Kalimantan Tengah sebagai tindak lanjut dari kebijakan nasional.
Pelaksanaan gladi ini berjalan lancar dan mendapat respon positif dari para siswa. Melalui kegiatan ini, SMK Muhammadiyah Sampit berharap seluruh peserta didik mampu meraih hasil optimal pada TKA resmi mendatang serta berkontribusi dalam peningkatan mutu pendidikan di daerah.
Reporter : Humas
